Akhir-akhir ini banyak sekali informasi berseliweran tentang speeline, dengan bahasa saya sendiri mencoba menjelaskan speedline. Speedline adalah bisnis MLM yang menawarkan jasa perdagangan forex, uang yang diinvestasikan di bisnis ini akan dikelola oleh pihak Speedline agar bisa menghasilkan keuntungan.
Yang menjadi keganjalan saya di bisnis ini adalah : keuntungan dipastikan 1% sampai 3% perhari, dan dalam waktu 3 bulan keuntungan bisa mencapai 3 kali lipat dari jumlah investasi.
Kesimpulan saya setelah membaca link2 dibawah : Speedline ini menjadi menarik masyarakat karena terbukti membayar kepada membernya, awalnya dibayar dan bisa langsung dicairkan ke rekening bank resmi, misalnya BCA, ini tujuannya untuk memberikan bukti ke member dan calon downline bahwa Speedline ini terbukti SCAM (para member Speedline memplesetkan kepanjangannya menjadi Speedline Cara Aman dan Membayar), padahan uang itu diambil dari member yang baru bergabung, begitu seterusnya.
Suatu saat speedline tidak lagi membayar dalam bentuk rupiah, tapi jumlah bonus masih terus dapat diakses dari website mereka sendiri, namun bonus ini tidak dapat dicairkan, untuk menghibur member speedline, angka nominal ini dapat diperjualbelikan, lihat saja di kaskus.us cari dengan keyword speedline, disitu ada banyak yang menawarkan jual EURO Speedline.
Selain itu EURO ini bisa juga dijadikan biaya untuk pendaftaran member baru, jadi member baru memabayar dalam bentuk rupiah / transfer bank ke upline, sedangkan upline mengambil uang itu dan membayar ke speedline dari bonus EURO. dalam hal ini yang rugi adalah member baru sedangkan upline tetap untung karena mendapatkan uang yang real.
Padahal yang namanya bisa forex itu tidak selalu untung, bisa rugi juga. saya coba googling beberapa situs yang berkaitan dengan speedline, dapatlah website ini:
- http://speedlineinc.info
website ini menjelaskan bahwa speedline itu murni penipuan, namun saya pribadi tidak mempercayai website ini karena dia sendiri menawarkan bisnis serupa, walau mungkin saya informasi dalam websitenya benar namun karena ada maksud untuk mempromosikan bisnisnya maka menjadi tidak objektif.
- http://speedline-penipu.blogspot.com/
- http://speedline-penipuan.blogspot.com/
- http://www.kaskus.us/showthread.php?t=10963717
- http://belajarforexgratis.net/index.php/informasi-umum/speedlineinc-scam.html
- group di fb http://www.facebook.com/groups/213688831986379/
percaya diri sendiri aja gan benar salahnya tergantung kita sendiri
kalu dari bicara kaya’ny anda sudah betul2 menganalisa sl dgn baik, tp anda lupa satu hal kenapa uang sl bisa dicairkan ke liberty reserve….
kan sudah saya bilang, utk awal2 memang bonus dapat dicairkan, namun nanti beberapa member sudah tidak bisa lagi mencaikan. ini aja sekarang member kesulitan login karena web tidak bisa diakses, lihat saja koran batampos hari ini beberapa member lapor polisi.
kalau anda pengen tau speedline lebih jauh buka di
http://speedline.co.id/wawasan-anda/
kpd yth aswandi
jangan katakan apa yang tidak kamu ketahui, karna itu bisa jadi fitnah
saya member speedline . sekarang lagi bingung krn bonus mnumpuk tak tau mau di jual ke mana untuk di cairkan jdi rupiah, krena di tarik ke bank liberty tak masuk jga
info dari upline saya kartu visa sl akan keluar bulan depan,, kita berdoa semoga saja kita tidk tertipu,, kalau kita tertipu saya salah satu member akan mengusut tuntas kasus ini sampai ke akar2nya, memang sl tidak bertangg jwb atas uang yg kita inves tp saya tidak bodoh sebelum menjadi member saya sudah merekam apa2 yang di iming2kan kpd saya, tentu saja kepada yg lain bgtu jg.. kalau dari bukti saya 4-5 tahun penjara gak kemana mungkin lebih dari itu lari kekutub utarapun akan saya kejar,, pesan saya kepada member yang lain tolng kumpulkan bukti2 yang memberatkan… harapan sy semoga saja kita tidak tertipu.
gak usah nanti kalo sudah tutup, sekarang aja bisa gak buktikan siapa saja pemilik SpeedLine, kantornya dimana. yang ada sekarang kan cuman ketauan leadernya saja.
Sdr. aswandi : apakah anda mendapat keuntungan dengan berbicara seperti itu? atau anda juga member yang kebingungan seperti member yg lain sehingga memposting kata2 seperti diatas?. kita liat aja siapa yg ada permainan, saingan dan yang tinggal di buih.
ini saya kopi paste dari batam pos, dari 2 orang upline Vincent dan Meri, Vincent kabur dan Meri ketangkep
—————-
Meri saat ini sedang diperiksa di Mapolresta Barelang terkait aduan delapan orang member Speedline.
Rida mengatakan, beberapa waktu lalu, sejak server Speedline ngadat, ia sempat bertemu Vincent di Pujasera Golden Land. “Setelah Vincent menjelaskan, saya terkejut. Dia bilang Speedline ternyata bisnis menipu. Uang yang ditanam hanya diputar antara para upline dan downline saja,” ucapnya.
Artinya, dalam bisnis Speedline, siapa anggota terakhir, dialah yang jadi tumbal. Bahkan, saat itu, Vincent bilang ke Rida, kalau ingin balik modal, harus bisa mencari downline sebanyak-banyaknya untuk dijadikan tumbal. Sebab, yang katanya modal peserta digunakan untuk berbisnis saham berupa emas, ternyata itu bohong belaka.
“Sebenarnya duit yang diputar itu adalah adalah duit peserta. Hanya diputar dari upline ke downlinenya saja. Misalnya peserta pertama dan kedua itu mendapatkan lagi jaringan peserta yang ketiga. Peserta ketiga itulah yang nantinya jadi tumbal. Sebab, uang yang telah disetorkan hanya untuk membayar bonus peserta pertama dan kedua saja,” terangnya.
Belum sampai modalnya diminta, Vincent keburu kabur. Saat Batam Pos mengonfirmasi terkait laporan penipuan Speedline, Kasatreskrim Polresta Barelang, Kompol Yos Guntur, mengaku belum mendengar laporannya.
ini kopas lagi dari batam pos hari ini tgl 19 oktober 2011
———–
Hati-hati Tertipu Bisnis Online
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Barelang, Kompol Yos Guntur mengingatkan warga Batam agar lebih jeli dan tidak termakan bujuk rayu investasi online yang menjanjikan keuntungan besar. Hal itu diungkapkan Yos menanggapi adanya laporan penipuan bisnis online ke Mapolresta Barelang.
“Cermati dulu, gimana nanti seandainya pembayaran tersebut tak keluar. Ada tidak kantornya untuk klaim seandainya tak dibayar,” terangnya.
Menurut Yos, jika tak hati-hati tak menutup kemungkinan banyak orang jadi korban penipuan bisnis tersebut. “Intinya, waspada dan berpikir yang bisa diterima nalar dan logika. Kalau tidak, ya jangan ikut. Coba, kalau sudah tertipu seperti itu, siapa orang yang akan dicari untuk bertanggung jawab membayarnya,” jelasnya.
Rida, warga Anggrek Sari, yang melaporkan Vincent dan Meri ke Mapolresta Barelang, pekan lalu, tertipu bisnis Speed Return. Rida dan tujuh temannya tertipu bisnis uang secara online. “Tapi, dia melapor atas nama dirinya sendiri yang katanya ditipu upline-nya, Vincent,” ujar Yos Guntur.
Dari keterangan Rida, masih ada empat kawannya yang juga tertipu bisnis yang sama, namun belum melapor ke Polresta Barelang.
Sampai saat ini, kata Yos, baru ada satu orang yang melaporkan adanya kasus penipuan bisnis uang secara online yaitu Rida.
“Dia itu melapor karena dia dijanjikan oleh orang yang katanya namanya Vincent. Duit Rida yang sudah diberikan ke Vincent sebesar Rp3 juta yang katanya bisa jadi Rp4,6 juta, pas jatuh tempo di hari ke 21, ditagih orangnya malah kabur,” katanya.
Sementara di Batuaji, peserta bisnis uang Speedline banyak yang ketar-ketir. Mereka cemas jaringan yang kerap disebut ternak uang itu tutup. Padahal rata-rata modal awal mereka Rp7 juta dan hingga saat ini belum kembali.
“Saya sudah masuk level Diamond satu dan Silver dua, saya baru ambil keuntungan Rp2,5 juta. Sementara modal saya Rp7,5 juta. Masih sisa Rp5 juta. Setelah membaca berita di media saya jadi khawatir,” ungkap Tony, salah satu peserta Speedline di Perumahan Tembesi.
Tony mengaku takut modalnya tak kembali. “Kalau tutup situsnya mau gimana lagi. Karena peserta Speedline punya komitmen awal bahwa di jaringan bisnis dunia maya itu harus terima risiko jika situsnya tutup,” ungkapnya.
Meskipun sesuai komitmen 100 hari kerja baru balik modal, Tony tetap berharap agar modalnya segera dikembalikan.
“Kalau begini, yang saya harap bukan bunganya tapi cukup modal dikembalikan. Baru dua minggu saya bergabung sudah kacau begini, kapan 100 harinya,” tuturnya.
Jamal, warga Putri Hijau Sagulung, peserta lainnya juga mengaku pasrah. Dia sudah memasuki level Diamond namun keuntungannya yang sudah ditarik belum sebanding dengan modal awal. “Saya masuk Rp7,5 juta, tapi baru kembali Rp3 juta. Gimana nggak khawatir,” ungkapnya. (eja)
Sdr. Aswandi
Percuma menasehati orang yang sudah buta karena Euro..
Mereka tidak akan mempedulikan uang itu berasal dari mana, halal atau tidak.
Mereka tidak tahu bahwa HYIP itu scam.
minimal yg belum ikut, tidak menjadi korban berikutnya
Update berita dari batam pos, tentang speedline
Bisnis Uang Online Merugikan Anggota
Peneliti Ekonomi Bank Indonesia (BI) Batam, Oikos Mando, mengingatkan warga Batam yang kini sedang “demam” bisnis uang secara online untuk berhati-hati. Sebab jika bisnis tersebut tiba-tiba tutup, maka anggota atau peserta tidak jelas kemana harus mengajukan klaim atas modal mereka.
Menurut Mando, dalam memilih investasi, jangan hanya berfikir cepat balik modal. Yang juga penting diperhatikan adalah soal keabsahan hukum perusahaan tersebut maupun tingkat rimiten (pendapatan) yang bisa diraih membernya.
“Kalau mau berinvestasi pilih yang jelas-jelas saja. Kalau sudah begini mau kemana klaim kerugian yang dialami member,” jelasnya.
Mando pun menambahkan setiap investasi ada turunannya. Penghasilan seorang member juga mustahil mencapai 100 persen bahkan 500 persen seperti dijanjikan perusahaan bisnis uang online, Speedline, yang kini banyak diikuti warga Batam. Sebab, kata Mando, tidak ada tool atau aturan yang mengatur seperti yang dijanjikan oleh Speedline.
“Usaha seperti ini biasanya bertahan sampai 2 tahun. Sekarang saja sudah mulai menghilang websitenya, nah nanti kalau sama sekali tidak ada yang bisa dihubungi bagaimana?” ungkapnya.
Sama halnya dengan Mando, Head of Capital Market Information Centre PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Batam, Marco Poetra Kawet, mengatakan bisnis investasi online sejenis Speedline ini, tidak ada lembaga manapun yang menganjurkan lantaran banyak alasan. Setidaknya alasan keamanan dan legal perusahaan.
Marco menggambarkan, jika Speedline mengalami kerusakan server atau bahkan tidak bisa diakses sehingga transaksi keuangan tidak bisa dilakukan, maka pertanyaannya kemana seluruh membernya menggugat secara hukum.
Hal ini, kata Marco, harus menjadi catatan penting. “Para pemegang sahamnya ini kan rata -rata bertempat tinggal di luar negeri,” ungkapnya.
Marco menambahkan, Speedline yang dikatakan berbasis di Inggris ini jika ditelusuri pada dasarnya bermain forex (pedagangan mata uang) dan emas. Untuk menjalankan bisnis ini, para member di sana mengumpulkan dana dari imaging market dari negara-negara berkembang di Asia, termasuk Indonesia.
“Pertanyaan sekarang, apakah para member di sini sudah pernah mendapatkan emas atau forex yang dimainkan perusahaan Speedline di sana,” katanya.
Speedline ini, ungkap Marco, bak membeli kucing dalam karung. Sudah keluar investasi namun harus menunggu baru bisa kembali modal. Itu pun kalau bisa balik, bahkan yang paling meresahkan adalah kalau barang yang diinvestasikan tak kunjung muncul-muncul.
“Ini secara syariah pun sudah tidak sah. MUI sendiri menganggap transaksi ini riba dan tidak syar’i,” katanya.
Tak Bisa Dituntut
Praktisi hukum Bambang Yulianto mengatakan, dalam bisnis investasi online, bila ada member yang tak dibayar setelah menanamkan uangnya, tak ada satu orang pun atau badan hukum yang bisa dituntut atau dimintai pertanggungjawaban secara hukum.
Karena itu, kata dia, masyarakat jangan cepat tergiur oleh keuntungan yang dijanjikan.
“Misalnya si A mengajak B untuk gabung. Ajakan A langsung disambut B dengan ikut jadi jaringan A. Setelah uang si B untuk investasi awal diserahkan, si A langsung memberikan pin dan kartu tanda anggota kepada B yang merupakan hak si B. Ternyata janji bonus dari investasi online kepada B tak cair. Kalau terjadi seperti itu, si A posisinya dalam hukum tak bisa dijadikan tersangka atas laporan penipuan dari B,” ujarnya.
Sebab, kata Bambang, orang yang pertama mengajak jadi member, sudah menyerahkan hak membernya sesuai perjanjian setelah penyetoran modal awal. Jika ternyata bonus tak keluar, orang pertama tak bisa disalahkan. Yang bertanggung jawab adalah pengelola investasi.
“Kalau kantornya ada sih, kita masih berani ikut dan agak percaya. Namun, jangankan kantor, nomor telepon yang dapat dihubungi seandainya ada masalah pembayaran saja tak tahu,” katanya. (gas)
sdr 2 sekalian,beberapa komen diatas cukup positif. buangkan yang keruh ambillah yang jernih! sy menawarkan bisnis envestasi yang benar menguntungkan.walaupun persentasenya ga terlalu besar. sekitar 20%perbulan.namun pembayaran dari perusahaan ke investor tidak pernah macet.untuk konsultasi bisa hubungi saya.web perusahaan http://www.vgmc.com.untuk perhitungan profit http://www.erabisnis.co.cc terimakasih
informasi yang bagus… dari dulu saya kurang tertarik dengan namanya investasi2 kayak gini… pernah sekali melakukannya.. kapok justru yang ada rasa bersalah pernah mengajak orang yang tidak baik… sudahkah kita berfikir seperti itu…
jk benar trjdi bisa gak kita tuntut para leader yg presentasikan speedline?
soalnya jls mrk berBOHONG, bermarkas di UK yg ktnya mrk tlh telusuri alamat,kntr& legalitas prshn,Trader terbaik UK 2008-2010,1000orang krywan, bahkan menCATUT nama pershn TELKOMSEL telah booking jutaan Pin SL. @Kutoarjo
Update dari batam pos hari ini
Tujuh Ribu Warga Batam Ikut Speedline
Pengelola bisnis uang online, Speedline, yang berpusat di Inggris ini ternyata memiliki peserta sekitar 7 ribu di Batam. Padahal, Speedline tak memiliki kantor perwakilan di Batam.
Dari situs http://www.speedlineinc-indonesia.com disebutkan, Speedline masuk Indonesia pertama kali lewat Batam. Pengusaha Eko Sulung Nugroho disebut sebagai salah satu orang pertama yang mengembangkan Speedline di Batam. Sulung, pemilik usaha Sate Sulung, yang dihubungi Batam Pos, kemarin, menolak diwawancarai. Ia merekomendasikan sejumlah nama.
Anto, salah satu peserta senior Speedline di Batam, mengatakan, besarnya jumlah peserta di Batam karena peserta senior sangat aktif mencari peserta baru. Jumlah peserta yang besar ini bisa dilihat dari jaringan downline, bisa disebut kaki, yang dimiliki member sebelumnya. Anto memisalkan, jika member A memiliki jaringan sebanyak sepuluh member maka member yang direkrut oleh sepuluh member tadi juga menjadi jaringan member A.
Penghitungan perkiraan jumlah member ini, kata Anto, dilihat dari jumlah jaringan yang ada. Di jaringan yang ia ikuti saja, ungkap Anto, yang sama jumlah membernya dengan dia ada sekitar tujuh orang.
Dari penelusuran Batam Pos di situs speedline diketahui beberapa tokoh dan pengamat marketing tercatat sebagai peserta aktif, dan memiliki member yang cukup banyak.
“Kalau tujuh orang dengan member awal masing-masing sepuluh member, bayangkan sudah berapa kakinya,” ujar Anto.
Yani member Speedline asal Bengkong, mengaku dalam satu minggu bisa merekrut sepuluh orang bergabung menjadi downline di jaringannya. “Saya hanya lihat Speedline ini bisa hasilkan uang ya saya ikuti saja,” kata Yani.
Ia juga mengaku tidak tahu apakah Speedline ini legal secara hukum di Indonesia. “Ya itukan urusan Speedline, kalau saya yang penting modal balik,” katanya.
Sama dengan Yani, Ian asal Bengkong juga mengaku tidak mengerti soal Speedline ini sudah dilindungi hukum atau tidak. Tapi, kata Ian, selama member tidak mencuri ia anggap sah-sah saja. “Kan ga nipu atau nyuri,” ungkapnya.
Ketika ditanyakan soal risiko, Ian menjawab itu ditanggung masing-masing member. Jadi, kata Ian, bagi yang tidak berani mengambil resiko jangan bergabung.
“Jika Speedline ini tutup sedang modal yang diinvestasikan belum semuanya balik, maka orang pertama yang kami tanya adalah leader,” ungkapnya.
Tak Masuk Akal
Kepala Pegadaian Cabang Jodoh Juardi mengatakan, bisnis uang online berkedok investasi sama seperti prinsip judi atau main untung-untungan semata.
“Saya berpendapat, keuntungan yang ditawarkan sangat tak masuk akal. Mustahil dalam suatu prinsip ekonomi, tanpa usaha apapun mendadak mendapat laba yang spektakuler,” ujarnya.
Apalagi, katanya, bisnis investasi uang online ini pesertanya mayoritas dari tingkat ekonomi menengah ke bawah. Banyak dari mereka terbujuk oleh keuntungan yang ditawarkan. Sehingga untuk mendapatkan modal awal jadi membernya sampai rela menjual harta benda miliknya seperti motor, bahkan menjaminkan sertifikat rumahnya untuk mencari modal awal ditanamkan ke bisnis online tersebut.
“Kalau pola pikir manusia hanya ingin mendapat keuntungan yang spektakuler tanpa kerja, otomatis logika dan nalar akan tak jalan dan lebih mengedepankan emosional belaka. Ini yang harus kita waspadai. Jangan sampai masyarakat kecil jadi korbannya,” katanya.
Juardi berpesan agar masyarakat jangan mudah tertipu dengan bisnis yang tak masuk nalar dan logika. “Masyarakat yang sudah terlanjur ikut, sebaiknya kalau sudah balik modal, jangan kembali ikut lagi,” terangnya. (cr7/gas)
sdr.Aswandi
Sepertinya anda ini pengamat bisnis yang handal, sampai sejauh itu komentar anda tentang SL, saya mau tanya nih, sepengetahuan anda bisnis online seperti apa yang aman untuk diikuti ?
dan apakah anda pernah ikut bisnis online tersebut?
Saya ini orang awam pak Aswandi….Bisnis sampingan (online) apa yang mudah dijalankan tanpa mengganggu pekerjaan yang ada ? saya ingin petuah2 pak Aswandi……trmksh
saya setuju dengan apa yang mas aswandi katakan,saya sudah withdraw bonus sya ke LR ternyata gak cair lagi,jadi saya simpulkan speedline dah scam.bagi yang belum ikutan dispeedline saya sarankan jangan ikutan lagi sayang duit dibuang-buang,mau untung malah buntung
Sekarang ini jika speedline benar2 tutup, silakan member2 speedline menuntut speedline ke Pak Yos (kabareskim), beliau sendiri yg ngomong ke sy dalam pengumpulan bukti2 dan saksi2 utk menjerat leader2 yang melakukan penipuan via speedline ini.
Jika uang tidak kembali minimal mrk masuk penjara.
money game penipu!!
logikanya profitnya bs 3x lipat dr investasi hny dlm bbrp bln…?wah tajir bgt tuh..kt diperbudak uang..makanya jd begini..wakaka..
Saya menyarankan bagi para members yang merasa dirugikan agar segera dan secepatnya untuk melaporkan ke pihak yang berwajib. Tentunya adalah kepada para Leader Speedline yang sudah menikmati uang riil dari para Downlinenya. Caranya adalah dengan menunjukkan bukti transfer dari Rek Downline ke rek Leader untuk di foto copy dan diserahkan ke Satreskim Polres setempat dengan laporan resmi.
Demikian semoga bisa membantu.
Papi909
numpang curhat gan…baru2 ini ane ditawarin lagi ama kakak kelas buat ikutan speedline..trus udh ane kasih tau aneh2nya speedline masih tetep g percaya..
yang lucunya lagi dia bilang klo ini bisnis udah dapet seritifikat dari MUI dan menteri keuangan RI sendiri dan dia punya copyan sertifikatnya itu
MASA SIH????
Kalo ane GAK PERCAYA 100%
Barangkali ada yang punya sertifikatnya itu???
karena dia bilang hampir tiap membernya punya
speedline masih diragukan karna banyak fakta2 yang ada sekarang……
n apabila speedline memang lagi perbaikan kenapa hampir 1 bulan?
WD ke LR sudah 1 bulan belum masuk?
banyak pelelangan EURO murah?
itu semua masih?????????????????????????
tungguu aja webnya benar2 K.O
mav gan mw iktn nanya2 z ,,
trus invest yg aman apa dounk ,,,,????????
speedline itu money game, mau bisnis online yg aman beli saham aja. kalo ada masalah bisa di selesaikan di KPEI dan KSEI.
kiat-kiat investasi:
1. jgn tergiur dgn iming2.
2. tentukan time horizon
3. dilindungi&di awasi oleh BAPEPAMLK
4. mudah di cairkan
5. Halal (tidak mengambil harta orang lain secara batil)
ini ada ilustrasi menarik dari kaskus tentang speedline
Begini gan, biar sama2 mudeng,
Suatu hari ada lembaga keuangan baru di daerah saya, namanya BPR. Slowline-INC, Slowline-INC ini menawarkan bberapa bunga deposito yg bisa mencapai 3% perhari selama periode kontrak 100 hari, artinya tiap Rp.10 Juta uang yg di depostikan di Slowline-INC ini akan bisa menjadi Rp 10 Juta (modal) + Rp 30 Juta (Bunga deposito) setelah 100 hari nanti. Tapiiiiiiiiiiii, ada beberapa syarat nih pak, yaitu:
1. Rp 10+30 Juta itu nanti adalah bukan uang beneran, tp adalah uang kertas yg dicetak sendiri oleh Slowline-INC, bukan mata uang Rp nya Republik Indonesia. Jd istilahnya adalah uang ethok-ethok’an, uang bohong-bohongan, uang yg dicetak dr awang-awang oleh si Slowline-INC ini. Nha trus pie cara jadikan uang beneran pak?? Makanya, msh ada syarat ke dua nih pak, yaitu:
2. Ente harus rekrut nasabah baru, karena dialah yg akan mau beli uang ethok-ethokan atau uang hasil cetakan Slowline-INC ente itu, yg lain ga mau, ga laku beli beras di pasar soalnya. Ente harus bikin yakin tuh calon nasabah baru, kalo uang bohongan itu bisa di depositokan juga di Slowline-INC, dan dia jg harus melakukan hal yg sama dengan ente dan ente jg siap support dia untuk itu, demikian seterusnya, sampe nanti suatu saat orang udh pd ga percaya sm Slowline-INC, dan pd ga mau beli uang cap Slowline-INC. Lha kalo terus, kalo ga ada yg mau beli lagi bagaimana tuh pak?? uang Slowline-INC nya buat opo? Tenang saja, ini ada tips nya, yaitu:
2.1 Itu akan terjadi nanti, nanti nya kapan kita ga tau, yg jelas pokoknya nanti, bisa besok, lusa, ataupun tahun 2020, sama kayak kiamat kita ga tau kapan terjadi nya, makanya buruan depositokan uang ente ke Slowline-INC dan segera cari member baru yg mau beli uang hasil bunga ente, biar ente segera aman, OK bro, pokoknya go slower, buruan cari aman.
2.2. Kalaupun nanti uang cap Slowline-INC ente udh ga ada yg mau beli, ente bisa tuker ke duit asli tp merek luar negeri yg namanya LR, nah dr LR itu ente bisa tuker ke Rupiah asli, tp bro, yg namanya tuker menuker, yaa tau sdrilah, ada fluktuasi harga disana, kalo uang cap Slowline-INC ente msh banyak yg cari, ya harganya ya msh bisa tinggi, tapi kalo udh ga ada yg mau beli, kayaknya sih si Slowline-INC jg ga bakal mau beli, hehe, lha buat apa coba, uang boongan kan ga bisa buat beli susu bayi nya si direktur nya Slowline-INC, makanya ada kemungkinan jg si Slowline-INC juga ga mau beli, makanya buruan cara aman dengan cara diatas.
2.3. Tapiii, jangan khawatir, ane denger sih ya, Slowline-INC akan terbitin kartu debit, (kayak ATM gitulah) kerja sama dengan perusahaan jas internasional yg namanya VISA, pastinya sih, si Slowline-INC musti kerjasama dengan VISA, artinya Slowline musti setor duit asli, –bukan duit cap Slowline-INC– lho ya, ke VISA sebagai cadangan/agunan ke VISA, senilai duit asli yg akan ditanamkan di kartu VISA tadi, tapi, kayaknya sih ane juga ragu bro, masak iya sih si Slowline-INC mampu setor segitu banyak ke VISA, kan mending si Slowline bayarin aja uang cap Slowline-INC td ke nasabah, kan minim biaya jadinya, bahkan ga usah bayarpun si manajemen Slowline-INC bakal aman2 saja, toh juga merak ga bisa dicari siapa, diamana alamat kantor dan alamat rumahnya. Makanya sebelum itu terjadi, tetep cara cari aman adalah syarat no.2 diatas bro, ok?? go go slowers,…
2.4. Ohya, adalagi skenario berikutnya kyknya bro, kalo ntar kartu debit VISA nya ga bisa terealisasi, jangan khawatir jg, karena uang cap Slowline-INC td bisa ente pake buat ente berdagang valas via slow-trader, yaitu anak usaha si Slowline-INC. Ente bisa cari untung disana dari fluktuasi nilai tukar mata uang asing pake modal uang cap Slowline-INC ente, tapi, inget lho yaa bro, main valas itu ga gampang, yach paling2 sih uang Slowline-INC ente bakal menguap diawang-awang, tp ya gpp juga sih, toh saat itu terjadi, emang uang cap Slowline-INC ente emang udh ga ada yg mau beli lagi di luaran. Wah kalo gitu ane ga mau bos, ntar ilang uang Rupiah ane?? Iya sih kemungkinan itu selalu ada, namanya jg program invertasi resiko tinggi, heheh. Tapi sudahlah, kata om bob sadino, orang sukes bukan orang yg terlalu banyak mikir, segera realisasikan saja, mumpung masih anget2 nih programnya Slowline-INC. Pokoknya ane kasih tau ya cara kerjanya kyk gtu tadi, makanya buruan segera cari aman dengan rekrut downline baru, krn dialah yg mau bayar bonus kita.
Pokoknyalah, ente dkk sbg downline ane yg bayarin bunga inverstasi ane di Slowline-INC, begitu pula seterusnya, downline ente dkk yg bayarin bonus dan bunga ente, OK bro?? hmm halal ga yach bos tuh bisnis?? katanya sih haram?? bukankan ini namnaya si Slowline-INC ngajakin kita nipu bareng2, alias nipu berjamaah??? ahh udah lah kata ustad ane yg namanya haji ndolilak, bisnis forex halal kok,,…!! hmmm, kok bisa forex sih bos? kan belum bisnis forex nya?? ahh udahlah pokoknya halal kooookk,ane jamin halall titik, haji ndolilak aja bilang gtu, klo dosa, biar dia yg nanggung, lha wong dia bilang halal, gmana sih!!! lagian hari gini bro, cari yg haram aja susah apalagi yg halah, hehe,. ok bro?? jadi join di downline ane ga?? hmmmm ga ah gan, ane ga sreg, ga adil kyknya gan, sorry yachh,… bye,.. hiksssss,……… woiiiiiiiiii Slowline-INC bayarin bonus gw woiiii,….!! hwaaaaaaa,…!!
Pemilik speedline “Ku Azmie Ku Baharom” mau pestaa perkawinan ame temen gue di Menado (Kota Mubagu) bulan November-2011. kuatir aja bro, tp muda-mudahan speedline bisa cepet pulih n tetep eksis !!. (^_-)…
benar speedline betul menipu..hati-hati para pembaca blog ini sy ada bukti kuat bonus saya setelah sy tarik ke LR tidak dibayarkan oleh speedline sekitar tiga minggu dari saya tulis comment ini sampai sekarang..apabila ada yg mau buktinya silahkan tinggalkan alamat email..akan sy attach kan bukti SS daari history penarikan speedcash dan history dr LR………….
utk #huajingan dan #soujiroutenken
saya apresiasi dengan kalian yg bisa share pengalaman disini, mudah2an bisa mencerahkan dan tidak makan korban lebih banyak lagi
yang saya khawatirkan adalah, mereka sudah tau ini skema ponzi, tapi tetap mencari downline2 baru agar bisa mendapatkan keuntungan dari pendaftaran member baru, tujuannya agar mata uang euro miliknya bisa ditukar dengan rupiah dari member baru.
wah pencerahan yang sangat baik ni pak iswandi.saya smpat tertarik,tp stelah saya googling ternyata byk jg yg mragukan program ini…
memang menggiurkan tapi sangat tidak bisa dimasukkan akal sehat menginvestasi dalam jangka waktu dkat bisa berlipat2.klw begitu,smua orang bisa kaya donk….
y gak..
saya dukung posting ini.smoga smua orang dapat membuka matanya lebar2
terima kasih pak iswandi, sebelumnya saya sangat tertarik dan ingin sekali ikut dalam bisnis tersebut, akan tetapi setelah saya baca komentar2 dan postingan pk iswandi di website ini, keinginan saya untuk bergabung menjadi hilang dan tentunya uang yang berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun saya tabung menjadi aman dan tidak memikirkan sesuatu yang menjanjikan tapi tidak ada bukti yang jelas dari sesuatu atau profit yang dijanjikan tersebut… sekali lagi saya ucapkan terima kasih…moga-moga site ini tetap eksis…
percaya tidak percaya? coba aja liat website pak eko sulung yang dulu nya gembar gembor dengan speed skrg sudah suspend alias inactive. dan salah satu website leader http://www.danabarokah.com juga sudah inactive lagi. ada apa gerangan? kl saya yakin mereka sudah kabur… takut di laporkan kepolisi. kl tidak sampai skrg juga masih aktif website mrk.
Websitenya dah Suspend, para leadernya pada tiarap takut diserbu oleh Downliner yg belum balik Modal, yah…begitulah Ending dari Money Game. Kepada sang pelopor (Bpk. Penjual Sate) kalau sekiranya merasa terusik dengan komentar diatas tolong ditanggapi sebagai pertanggungan jawaban terhadap ribuan members yang menunggu komentar dan penjelasan dari Anda.
Pak Aswandi, saya withdraw speedcash ke Liberty Reserve Account saya, dari tgl. 29.09.2011 s/d hari ini Jum’at tgl.28.10.2011 sudah 1 bulan tidak cair, tidak masuk ke LR saya. Kalau sms atau telp ke stockist, dijawab kami juga member seperti Ibu, coba ke help desk nya speedline. Kemudian saya ke email ke help desk, dijawab artinya sebentar lagi,katanya dalam bahasa inggris a little bit longer. Perasaan sepertinya uangnya gone with the wind. Saya dapat info speedline dari teman,mau nuntut bagaimana, sama-sama kondisinya.
Ada web yang menyatakan sebagai Admin, yaitu Pudana, kalau mau jual speedcash ke dia? ini siapa lagi? Apakah betul bisa, saya masih ada yang ngendon di Speedcash. Lha sudah terlanjur kecemplung situ, baru balik 50 % modal saya, itupun upline yang beli speedcash nya, sekarang upline ndak mau beli lagi.
Sebagai informasi kalau mau bisis on line yang bener memang harus buka dulu web nya Bapepti dan web nya Bursa ffek Jakarta, cari yang ada kantornya di Indonesia, atau ada cabangnya di daerah. Naa …. ini baru betul On Line, dan kita sendiri yang trading, bukan titip duwit untuk di tradingkan. Disitu ada pelatihannya.Uangnya Likuid dapat ditarik kapan saja, langsung ditransfer ke rekeng kita.
SEJARAH TERULANG LAGI……….SPEEDLINE 2011 = SWISSCASH 2007 tunggu aja keluhan para membernya yang bangkrut akibat jual rumah, mobil, motor, gadai emas, dan semua yang digadai dijadikan uang untuk invest online…..
Buat Pak Aswandi Pencerahan anda sangat bermanfaat untuk temen2 yang belum bergabung dan hampir bergabung hingga mereka sadar…dan menyelamatkan uang mereka hingga tidak jadi untuk bergabung…salut buat anda 🙂
To.
Huajingan.
Tolong kirimkan bukti penarikan speedcash & pnarikan LR ke email sy : tonosoloaja@yahoo.com
trima ksh
Sdr.Aswandi,,,tulisan saudara sangat bermanfaat,apalagi buat sy yg newbie di Dunia BO/MLM apalagi saya lihat kajian saudara ttg SL sangat mendalam,saya salut sm saudara! tapi saya butuh pencerahan juga sama seperti Pak Yadi yg coment diatas :”yadi
October 22, 2011 at 5:16 pm
sdr.Aswandi
Sepertinya anda ini pengamat bisnis yang handal, sampai sejauh itu komentar anda tentang SL, saya mau tanya nih, sepengetahuan anda bisnis online seperti apa yang aman untuk diikuti ?
dan apakah anda pernah ikut bisnis online tersebut?
Saya ini orang awam pak Aswandi….Bisnis sampingan (online) apa yang mudah dijalankan tanpa mengganggu pekerjaan yang ada ? saya ingin petuah2 pak Aswandi……trmksh”
ijin Copas Pak Yadi…
mohon Pencerahan Saudara Aswandi?? Thx…salam sukses!
oiya ada info yg ketinggalan, WD saya 150euro dr SL tgl 28/09/2011 sdh msk ke LR $180 yg mau bukti : CP 081371567898
tidak ada tulisan saya yang mendalam, biasa aja, beberapa hal yang mencurigakan seperti keluhan2 member yg tidak bisa akses web, juga web SL yg tidak ada sertifikat SSL, dan juga keluhan member yg kini pending / tidak bisa mencairkan tidak saya bahas. jadi yg saya bahas hanya kulit luarnya aja dan itu sudah cukup.
kalau anda bertanya, bisnis online apa yang handal? sepertinya pertanyaan itu tidak ada kaitan dengan tulisan saya, karena saya tidak pernah ada menganjurkan dalam tulisan saya untuk beralih ke bisnis online lain, jadi pertanyaan tsb salah alamat, silahkan tanya mereka yang pernah mengatakan bahwa ada bisnis online yang lebih baik.
untuk melihat komentar2 lain dari banyak member, silahkan cari group / fan page di facebook, cari dengan kata kunci speedline, disitu banyak sekali komen positif dan negatif dari membernya sendiri.
bg aswandi….mnurut pengalaman anda,biasanya bisnis begini berthan brapa lama sih paling lama??
saya geram liat teman jadi korban.cuma mau saya blg itu penipuan takutnya saya dibilang ntah apa.saya ingin membantu teman yang terobsesi,tapi gmn cranya ya??
dia mengajak teman2 yang lain jg untuk bergabung.karena dia ktanya udah merasakan bukti uang bonusnya.
mhon di share.
bulan oktober speedline berkembang pesat di daerah serang dan cilegon. sasarannyaorang2 kampung yang mimpi pingin cepet kaya dengan cara instan. sekalian aja saya anjurkan untuk jual rumah dan sawah biar makin cepet kaya. soalnya ane kesel dikasih tahu “ngeyel”
semua pertimbangan dan nada negatif rekan diatas memang betul adanya saya ,,,adalh korban speedline,,,setelah ikut ternya € tdk bs masuk ke rekening bank saya,,,
Kalau memang speedcash itu betul berbentuk uang maka tranfer widrowal ke LR atau Paypal pasti tidak akan ada masalah,karena LR,Paypal,Alipay adalah bank resmi didunia maya,saya sudah sering memakainya.
tapi mengenai speedcash ini memang tidak ada uangnya…sekali lagi tidak ada uangnya,didalamnya hanya berbentuk hitungan angka angka saja,seperti BO yang resmi tranfer ke LR tidak ada kendala,lancar jaya,saya sangat prihatin atas tipu daya speedcash ini,lagi pula masyarakat kita ini mudah di tipu,karena sejarah telah membuktikan itu,dari jaman kerajaan dahulu empu Gandring aja ketipu,Gajah mada jg ketipu,yang terakhir si Pitung juga ketipu,maka diwajibkan kita ini SEKOLAH YANG PINTER,dan belajar Agama dengan Benar.agar tidak tergoda rayuan Syetan……kalau memang benar Speedline itu menguntungkan kita ini sudah tidak kebagian……..Pasti uadah diambil sama Epson Mobile,Bakry braders,Frefot,Toyota,Daihatsu,dll
mengapa melibat kan rakyat jelata..? Coba anda renungkan……keuntungan 2-3%per hari sedangkan usaha lain Bank,perdagangan,jasa dll hanya mendapat dibawah 1% saja.kalau speedline itu menguntungkan pakai aja duit Bank iya kan anda pinjam sama bank bunga 24% setahun trus anda inveskan di speedline Dengan hasil 300% dalam 100 hari ngak usah lama lama negara ini mau bangun jembatan selat sunda enteng sekali…cukup dari member speedline saja hahahaha…..iya kan itu pun klo otak nya waras.ini sekedar pencerahan pak Iswandi saya setuju dengan anda.
siapa yang mau jual speedcash hubungi saya berapa aja saya tampung…..dengan harga terserah anda maunya berapa?wjwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwk
Sekedar membagi, banyak juga yang mengeluh tentang speedline di blog saya http://isoke-online.blogspot.com/2011/06/cara-transfer-e-wallet-speedline-ke.html
YTH INFO : Silahkan bergabung (join) dg bisnis Investasi FASTRACK INDONESIA yg memberikan keuntungan terbaik bagi member-membernya tanpa scam tanpa macet-macet pada sistemnya dan mendapatkan passive income lgsg masuk ke rekening anda (BCA,BRI,BII,Mandiri,Cimb Niaga) setiap tgl 1 dan 15 dg masa kontrak 90hari / 3 bulan.
Sistem ini sudah terbukti,riil dan bukan pembohongan publik.
Bila ingin bergabung bisa hubungi saya 085385285652 (H. Hasan Abdurrahman, ST)
webnya : http://www.fastrack-inc.com/hasandiamond
* Untuk wilayah Jawa Tengah *
Trims sebelumnya
tentang fastrack silahkan baca2 web dibawah ini :
manckanya…
Halooooo…..semua Bangsa Indonesia…kenapa masih mau dibuai mimpi PALSU Speedline ??? sudah banyak bukti bukti surat eguran dari Visa Card ke Speedline yang sembarangan Caplok Logo trade mark orang dan claim ada kerja sama dengan speedline…Sudah jelas Bukti-Bukti bahwa Speedline cari mangsa baru…Tahukah Anda semua wahai Bangsa Indonesia YANG Cerdas, namun pemalas karena ingin dapat uang gampang..di Batam sampai Hari ini Members Macet pencairan uangnya…Trik Penipuan speedline : Kita telusuri dari awal..
1. Pada awal investasi Speedline akan cukup lancar mentransfer bonus ke rekenaing Kita…setelah itu akhirnya akan maacet…Lalu di sendat sendat ditransfer secuil secuil artinya untuk mengelabui orang supaya orang tetap percaya ” Kok sampai kini kita masih ditransfer, masa speedline penipu ?” setelah disatu Kota Macet total maka speedline akan bicara alasan ada upgrade website lah, ada attactlah, ada hackerlah, lagi design web yang amanlah dsb…ini untuk mengelabui agar business menjaring Mangsa mangsa baru bisa tetap berjalan baik di kota itu sendiri maupun di kota lainnya.
2. Speedline sebelumnya melakukan pencairan dana melalui leaders tapi belakangan rubah trik akhirnya melalui Top leader intruksikan bahwa sebentar lagi akan pakai visa card biar masing2 member bisa tarik uang langsung…dan akhirnya dapat teguran dari pemilik perusahaan Visa…
3.Speedline menghilangkan account account yang nilainya kecil akan dihapuskan dan memeber harus upgrade artinya harus bayar, yang tidak akan hangus semua bonusnya..??? juga bagaimana dengan yang accountnya akan expired dalam waktu dekat sedangkan bonusnya masih numpuk MACET alias belum dibayar speedline ??? Apakah members masih mau bermimpi dengan UANG EURO SIALAN TAIK ANJING YANG BERUPA VIRTUAL MONEY” dan tak kunjung jadi uang asli dan menjadi sangat Bodoh untuk memperpanjang Accountnya dengan bayar lagi untuk upgrade karena kalau expired accountnya karena khawatir bonus yg ngendap hilang atau hangus ??? Come On ..Bangsa Indonesia yang Cerdas, Hebat, Kalian hanya Pemalas saja ….maunya dapat uang gampang….jangan mau terus di bodoh bodohin….Sebar semua bukti bukti mencurigakan speedline, jUGA KONDISI DI bATAM Yang sampai hari ini tak Jelas Uang Members macet tak di bayar-bayar,,,
3. Malah sekarang di Batam muncul lagi trik baru speedline dalam rangka menjaring korban baru dengan iming iming kain, nilai investasinya hanya Rp. 150.000,- dengan nama paket baru, coba check Batam Pos kalau gak salah 2 atau 3 hari lalu, dengan pengurus lain muncul setelah Top leaders Denis ataupun Sulung ngumpet…
.Aneh juga aparat masih belum bertindak .
Mesti ditangkapi ini orang orang top leader atau selevel untuk di ganyang agar dapat mengurut siapa otak dibalik MAFIA USAHA PENIPUAN INI ?